Dibela-belain Beli Helm dan Jaket Balap untuk Naik Aprilia, Senyum Jorge Martin Tanda Positif untuk Rekonsiliasi?

https://backlinkedu.xyz/ – Kehadiran Jorge Martin dalam hajatan Aprilia membawa aura positif. Senyum yang muncul dari wajah Martinator setelah mengaspal lagi pun mengundang interpretasi.

Acara Aprilia All Stars di Sirkuit Misano, Rimini, Italia, pada akhir pekan ini tadinya seperti datang pada waktu yang tidak depat cuan128.

Pasalnya, ada ketegangan yang muncul antara Aprilia dan Jorge Martin selaku pembalap yang digadang-gadang menghadirkan kesuksesan yang dinanti di MotoGP.

Tanda-tanda keretakan muncul ketika sang juara bertahan MotoGP dikabarkan menemui tim Aprilia secara diam-diam di sela-sela seri GP Prancis pada 9 Mei lalu.

Pertemuan tersebut dilakukan Martin untuk membahas sebuah detail yang tabu dalam kontraknya yaitu hak keluar pada akhir tahun ini jika dirinya tidak menjadi penantang gelar juara sampai tenggat tertentu.

Aprilia tidak terima. Mereka menuntut kesepakatan selama dua tahun pada 2025-2026 tetap dipatuhi.

Apalagi, Martin hampir tidak pernah menunggangi motor RS-GP kecuali saat sehari tes pascamusim akhir tahun lalu, setengah hari di tes Sepang, dan seri GP Qatar yang berakhir dengan bencana.

Reaksi “Ini pesan untuk Jorge Martin” dari CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, setelah kemenangan andalannya yang lain, Marco Bezzecchi, di balapan GP Inggris (25/5/2025) kian memercikkan api.

Kamis (29/5/2025) Martin tidak menahan diri dengan pesan “satu-satunya yang saya minta adalah permintaan saya dan semangat yang kami sepakati saat itu dengan Aprilia untuk dihormati”.

Dalam klarifikasinya di media sosial, Martin mengonfirmasi klausul keluar berdasarkan performa dan berniat menggunakan haknya jika keyakinannya terhadap proyek Aprilia tidak kembali.

Martin sendiri menegaskan tidak ada konflik. Kalimatnya itu dibuktikan dengan suasana yang hangat dalam acara Aprilia All Stars sebagaimana diberitakan GPone.com.

Senyum Martin makin lebar setelah menjajal salah satu motor produksi pabrikan asal Noale, Italia, yaitu RS660 lalu RSV, pada Sabtu (31/5/2025).

Padahal Martin datang tanpa membawa perlengkapannya. Dia dan sang manajer, Albert Valera, harus keluar mencari helm beserta wearpack dari sponsornya untuk tampil dengan aman.

Alhasil, Martin melaju dengan tampilan polos tanpa pernak-pernik Aprilia beserta logo-logo sponsor pada baju balapnya, kembali lagi seperti ketika menjalani tes akhir tahun lalu.

“Saya belum mengendarai motor lagi sejak cedera di Qatar dan tidak ada rencana untuk melakukannya kemarin,” kata Martin.

“Akan tetapi, saya sudah di sini, melihat semua motor Aprilia di garasi, seri Tuono, RSV4, dan saya merasa ingin melakukannya.”

“Kemarin hari yang menyenangkan, saya tidak mengendarainya lama, hanya sekitar 20 putaran, saya merasa nyaman dan itu penting.”

Tidak mengalami insiden juga penting semenjak Martin telah berulang kali masuk ke rumah sakit pada paruh pertama tahun ini sehingga potensinya dengan motor Aprilia belum terlihat.

Martin sendiri menawarkan kesempatan kedua.

Masa penilaian untuk melihat apakah dia bisa bersaing dalam perburuan gelar juara MotoGP mundur menjadi sejak dia kembali ke lintasan lagi nanti.

Belum diketahui bagaimana respons Aprilia. Yang pasti, sebelum kembali ke balapan MotoGP, akan ada tes privat bagi Martin sebelum musim panas atau sekitar pertengahan sampai akhir Juni.

Melihat kalender MotoGP, kembalinya Martin bisa terjadi pada 11-13 Juli mendatang dalam seri balap ke-11 GP Jerman di Sachsenring, Saxony, Jerman.

Apakah kehangatan dan senyum yang kembali setelah menunggangi motor Aprilia menjadi sinyal akan rekonsiliasi untuk komitmen bersama lebih lama lagi?

“Saat ini saya tidak bisa berkata banyak tentang masalah ini. Saya telah menjelaskannya dalam sebuah pernyataan tentang apa yang saya pikirkan dan Aprilia melakukan hal yang sama.”

“Kami harus menyatukan sejumlah hal bersama-sama dan melihat bagaimana kelanjutannya,” imbuh pembalap yang santer dihubung-hubungkan dengan Honda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *